Laporan Penelitihan
Sejarah
Candi Kotes
Guna memenuhi tugas
Mata Kuliah Pengantar
Ilmu Sejarah
Dosen pengampu: Wafiyatu Maslahah, M.Pd.
Disusun Oleh:
Gani
Galeh ( 1584207008 )
Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan
Prodi Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial
UNIVERSITAS ISLAM RADEN RAHMAT
Kepanjen
2016
AKATA PENGANTAR
Untaian Rasa Syukur Alhamdulillah senantiasa kami hanturkan kehadirat
Allah SWT. Atas segala limpahan rahmat, taufiq, hidayah serta inayah-Nya sehingga kami
dapat menyelesaikan KKL ini.
Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan
kita Nabi Agung Muhammad SAW, yang telah
memberikan tarbiyah, bimbingan serta
suri tauladan kepada kita melalui agama islam, dengan harapan semoga kita akan
mendapaatkan syafaatnya di dunia dan akhirat, Amiin.
Selanjutnya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya tugas penelitihan lapangan
ini. Kami menyadari bahwa kami tidak dapat bekerja sendiri melainkan beberapa
pihak telah membantu kami, untuk itu kami ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya
kepada Semua pihak yang telah membantu
dalam penulisan hasil obsevasi ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Semoga semua yang telah diberikan
kepada ( penulis ) menjadi amal ibadah yang telah diterima oleh Allah SWT.
Kami menyadari masih banyak
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Untuk itu saran dan kritik yang
bersifat membangun dari semua pihak sangat kami harapkan.
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR
.......................................................................................
|
i
|
|
|
|
|
DAFTAR
ISI
......................................................................................................
|
ii
|
|
|
|
|
BAB
I
..................................................................................................................
|
1
|
|
PENDAHULUAN
..............................................................................................
|
1
|
|
A. Latar
Belakang .........................................................................................
|
1
|
|
B. Rumusan
Masalah ...................................................................................
|
1
|
|
C. Tujuan
Penelitian .....................................................................................
|
|
|
|
|
|
BAB
II
.................................................................................................................
|
2
|
|
PEMBAHASAN
.................................................................................................
|
2
|
|
A. Candi
.......................................................................................................
|
2
|
|
B. Museum
...................................................................................................
|
17
|
|
|
|
|
BAB
III
...............................................................................................................
|
7
|
|
PENUTUP
.........................................................................................................
|
7
|
|
A. Kesimpulan
...................................................................................
|
7
|
|
|
|
|
|
||
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Candi
Kotes adalah sebuah bagunan peninggalan kerajan majapahit yang terletak di
sebuah desa kotes kecamatn gandusari kabupaten blitar yang didirakan oleh Raden
Wijaya sebagai betuk terima kasih atas partisipasi masyarakat kotes dalam
perjuangan peperangan dengan kerajaan daha kediri.
Lokasinya
terletak di antara rumah penduduk.
Sehingga membuat candi ini terlihat sangat indah, dikarenakan pelataran candi
lebih rendah dibanding dengan pelataran rumah penduduk sekitar. Lokasi candi
kotes tersebut lumayan jauh dari pusat kota Biltar. Tap akses untuk menuju
lokasi candi sudah sangat baik sehingga para wisatawan dan peneliti dengan
mudah menuju ke lokasi tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah candi kotes?
2. Seperti apakah bangunan candi kotes
tersebut?
3. Apakah masih ada ritual spiritual
warisan kerajaan majapahit?
4. Siapakah tokoh juru kunci dari masa lalu
sampai sekarang ini?
C. Tujuan Penelitihan
1. Mengenal hasil kebudayaan kerajaan
majapahit.
2. Mengetahui dan memahami sejarah kerajaan
majapahit.
BAB
II
Kajian
Pustaka
A. Sejarah Candi Kotes
Candi kotes terletak di
desa kotes kecamatan gandusari yang tepatnya berada di desa sukosesewu .Candi
kotes ini adalah peninggalan dari kerajaan majapahit. Dahulu kala Raja
Kertanegara sebagai penguasa dari Kerajaan Singosari dibunuh oleh Raja Jaya
Katwang dari Kerajaan Kediri. Karena Kerajaan Singasari telah runtuh, kemudian
seluruh keturunannya termasuk salah satu menantunya yang bernama Raden Wijaya
yang kelak merupakan pendiri Kerajaan Majapahit, melarikan diri.
Dalam pelariannya,
Raden Wijaya menemukan sebuah desa yang bernama desa kotes dan raja wijaya kemudian
sempat tinggal dan dibantu oleh warga disekitar Candi Kotes. Dan sebagai bentuk
perhatian/ucapan terimakasih, sebagai pertanda di lokasi Candi Kotes pernah
disinggahi dan ada kehidupan serta sekaligus sebagai tempat untuk melakukan
ibadah, kemudian Raden Wijaya membangun Candi Kotes ini untuk warga setempat
sebagai rasa terima kasih atas partisipasi masyarakat kepada majapahit. Pada
saat masa penjajahan belanda kerajaan majapahit berperang melawan kerajaan daha
kediri yang akhirnya dimenangkan
oleh kerajaan majapahit atas bantuan masyarakat kotes.
Candi
kotes berdiri sejak tahun 1302 Masehi, tulisan angka lahir tepat berada sebelah
timur. Angka ini sebagai bukti nyata berdirinya bangunan tersebut. Candi ini
dinamakan candi kotes karena letak bangunan candi berada tepat di desa kotes,
nama kotes sendiri berasal dari kata’’ Kotesa “yang berarti ikan gabus,
menurut para juru kunci dan masyarakat
sekitar kotes ini dulunya ada sebuah kolam yang berisikan banyak ikan gabus dan
yang akhirnva kotes dijadikan sebagai nama desa sekaligus nama candi. Walaupun
candi kotes ini tidak terlalu terkenal di banding candi-candi lain seperti
penataran tapi candi ini adalah candi tertua dibanding penataran yang mempunyai
selisih 8 tahun pembangunannya.
B. Bangunan Candi
Dibagian atas candi terdapat beberapa lambang bekas tiang dan
umpak batu, Candi kotes mempunyai dua bangunan candi
dalam satu lokasi ada candi kotes I dan candi kotes II.
1.
Candi
kotes I
Candi ini berbentuk kubus mempuyai
ukur 360 cm, lebar 224 cm, tinggi 142 cm, dengan
posisi menghadap ke barat. Pada bagian timur
candi terdapat pahatan angka 1223 Saka (1301 M). Di bagian barat
terdapat pintu tangga naik. Diatas candi sebelah kiri terdapat candi dan
disebalah kanan terdapat dua kubus yang
penuh dengan pahatan dan hiasan yang berbahan dasar dari batuan andesit.
Angka 1223 Saka (1301 M)
2. Candi kotes II
Candi kotes dua ini kondisinya masih
sangat baik dan mempunyai ukuran
panjang sekitaran + 754 cm, lebar 537 cm dan tingginya 90 cm Candi Kotes
II berbentuk segiempat, dan bangunan yang tersisa hanya berupa dasar candi dan
tangga masuk yang berada di sebelah barat,
sedangkan di sisi tangga
terdapat pahatan angka tahun 1222 Saka(1300M).
C. Spiritual
Candi kotes merupakan warisan hindu zaman
kerajaan majapahit. Pada zaman dahulu kala masyarakat setempat mayoritas beragama
hindu, tapi seiring peradaban waktu umat hindu mulai berkurang namun bukan
berarti warisan budaya hilang, memang sekarang masyarakatnya mayoritas muslim
tapi masih ada beberapa warga yang menganut ajaran hindu.
Hal ini dibuktikan dengan ritual sembayan pada
hari minggu juga pada hari-hari tertentu, pada saat ritual sembayan tidak hanya
dilakukan oleh masyarakat hindu sekitar melainkan juga diikuti dari rombongan
hindu dari desa lain seperti desa sukosewu, ngaringan dan banyak desa-desa lain
yang ikut sembayang.
D. Juru kunci
1.
Mbah. Darsono, Alm
2.
Mbah. Mukinen, Alm
3.
Mbah. Sarjo, Alm
4.
Mbah. Sunarto, Alm
5.
Pak. Supriono
BAB
III
Metode
Penelitihan
A. Desain Penelitihan
Dalam sebuah penelitian penulis diharuskan
merangcang dan menyusun rencana pelaksanaan kegiatan penelitian agar dalam realisasinya
dapat berjalan denga lancar dan sukses.
Untuk mendapatkan data mengenai kepuasaan mahasiswa
terhadap pelyanan akademik penulis mendatangi langsung obyek penelitian dan
mengambil data-data yang diperlukan dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan
data, antara lain observasi, dan wawancara.
Lebih detail rancangan penelitian yang penulis
laksanakan adalah sebagaimana di bawah ini.
1)
Preparing
(persiapan)
Sehubungan
dengan judul dan rumusan masalah yang telah disebutkan pada bab terdahulu, maka
perencanaan dalam melaksanakan penelitian ini adalah sebagai berikut:
· Menyusun
rencana, antara lain dengan menetapkan beberapa hal sebagai berikut :
1.
Judul penelitian
2.
Alasan
penelitian
3.
Tujuan
penelitian
4.
Obyek penelitian
2)
Actuating
(pelaksanaan)
Setelah perencaan dianggap matang,
maka tahap selanjutnya adalah melaksanakan penelitian. Dalam pelaksanaan tahap
ini peneliti mengumpulkan data-data yang diperlukan dengan menggunakan beberapa
metode, antara lain :
a.
Observasi
b.
Wawancara /
interview
3)
Finishing
(penyelesaian)
Setelah kegiatan penelitian
selesai, penulis mulai menyusun langkah-langkah berikutnya, yaitu :
a.
Menyusun hasil penelitian untuk dibuat sebagai hasil laporan akhir penelitihan
semester genap.
b.
Laporan yang
sudah selesai kemudian akan diberikan
kepada
Dosen pengampu.
B. Subjek Penelitian
Sejarah Candi Kotes menurut Bapak Supriono selaku juru
kunci candi kotes adalah Bangunan candi tersebut dibangun oleh Raden Wijaya
sebagai tanda terimakasih Raden Wijaya kepada masyarakat yang telah ikut
berpartisipasi dalam pertempuran melawan pasukan kerajaan daha kediri. Dan
kotes sendiri berasal dari daerah candi sebelum dibangun terdapat kolam yang berisikan banyak ikan kotes ( ikan gabus) vang akhirnya dijadikan nama candi sekaligus nama desa tersebut.
Kemudian dari penelitian yang diambil sebagai sampel
adalah dari penelitihan bukti sejarah Candi Kotes tersebut, yang bedasarakan hasil
wawancara dari masyarakat dan juru kunci candi. Dalam penelitihan ini dialakukan secara individu agar peneliti
dapat mandiri dalam melakukan analisis. Dengan demikian penelitian dapat berjalan dengan efektif.
C. Hasil Observasi
Berdasarkan penggalian data mengunakan beberapa
pertanyaan yang diajukan;
1.
Candi Kotes didirikan oleh Raden Wijaya
sebagai tanda terimakasih kepada Masyarakat.
2.
Candi kotes mempunyai
dua candi yang berbeda tahun pembangunannya yaitu candi I berdiri pada 1301 M
dan Candi II pada 1300 M.
3.
Nama kotes sendiri berasal dari kata kotesa yang
artinya ikan gabus yang dimana dahulu terdapat kolam yang berisikan banyak ikan
kotes.
D. Kesimpulan
Bahwa dapat dipahami Candi
Kotes ini adalah hadiah sebagai tanda terima kasih Raden Wijaya kepada masyarakat
yang turut partisipasi dalam pertempuran melawan kerajn daha kediri.