Pada kesempatan yang lalu sudah dijelaskan tentang fungsi air conditioner pada kendaraan. Untuk yang selanjutnya mari kita belajar otomotif tentang komponen-komponen air conditioner (ac)yang ada pada kendaraan.
Air conditioner atau ac memiliki beberapa fungsi diantaranya untuk mengatur suhu, kelembaban, sirkulasi udara dan memurnikan udara. Terdapat beberapa komponen utama sistem ac yaitu kompresor, kondensor, receiver/dryer, expansion valve, evaporator, blower dan lain sebagainya. Berikut ini penjelasan dari masing-masing komponen.
1. Kompresor
Kompresor pada sistem ac berfungsi untuk menghisap refrigerant dari evaporator yang kemudian menekan kembali refrigerant agar dapat bersirkulasi (mengalir) dalam sistem. Refrigerant setelah melalui kompresor berbentuk gas bertekanan dan bersuhu tinggi. Kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua tipe, yaitu tipe reciprocating dan tipe rotary. Tipe reciprocating dibagi lagi menjadi dua yaitu tipe crank dan tipe swash plate. Sedankan contoh tipe kompresor jenis rotary adalah tipe trough vane.
2. Kondensor
Gambar Kondensor AC |
3. Receiver/Dryer
Gambar Receiver/Dryer |
4. Katup Ecpansi (Expansion Valve)
Gambar Katup Exspansi |
- Katup ekspansi dengan kontrol temperatur.
- Katup ekspansi dengan kontrol tekanan dan temperatur
- Katup ekspansi tipe blok
5. Evaporator
Gambar Evaporator AC |
a. Tipe plate pin
b. Tipe serpentine Fin
c. Tipe Drawn cup
6. Kopling Magnet
Kopling magnet dipasang pada poros kompresor. Fungsi dari kopling magnet adalah untuk menghubungkan dan memutuskan putaran engine ke kompresor. Kopling magnet akan berfungsi ketika air conditioner dihidupkan, ketika air conditioner dihidupkan maka kopling magnet akan menghubungkan putaran mesin dengan kompresor, sehingga kompresor dapat bekerja. Komponen-komponen utama dari kopling magnet antara lain : stator, puli, rotor dan plat penekan.
Baca : Prinsip Kerja Air Conditioner pada Mobil
7. Blower dan Kipas Kondensor
Blower berfungsi untuk menghembus udara ke evarotaror dan seterusnya dialirkan ke ruangan kendaraan. Sedangkan fungsi dari kipas kondensor adalah untuk menghembuskan udara pada kondensor sehingga terjadi penyerapan panas dalam refrigerant (mendinginkan kondensor).
8. Kontrol Panel
Kontrol panel berfungsi untuk mengatur suhu dan aliran udara yang masuk ke ruang kendaraan dengan cara menekan tombol pengatur suhu dan menggeser tuas pengatur arah aliran udara.
9. Refrigerant
Refrigerant adalah suatu zat yang mudah menguap dan berfungsi sebagai penghantar panas dalam sirkulasi air conditioner system. Saat ini zat pendingin yang dipakai pada AC mobil adalah Freon dengan nomor kode R-12. R = Refrigerant.
BY : ALDIKENED
No comments:
Post a Comment